Jangan Sampai Terinfeksi! Kenali Virus Komputer dan Tips Menghindarinya

Src image :atencionsanmiguel.org

Apa itu Virus Komputer?

Virus komputer adalah program atau kode yang merusak, mengganggu, atau mengambil alih sistem komputer tanpa izin dari pemiliknya. Serupa dengan bagaimana virus biologis menyebar dalam tubuh, virus komputer dapat menyebar dari satu komputer ke komputer lainnya melalui berbagai media, seperti file yang terinfeksi, email, atau situs web berbahaya.

Virus komputer umumnya menyisipkan dirinya ke dalam file atau program lain di komputer. Saat seseorang menjalankan file atau program tersebut, virus aktif dan mulai melakukan aksinya sesuai dengan kode yang ditanamkan oleh pembuatnya.

Beberapa virus menyebar secara otomatis ke komputer lain melalui jaringan atau media penyimpanan seperti USB flash drive.Virus juga dapat menyebar melalui lampiran email atau tautan yang terinfeksi.

Setelah berhasil menginfeksi sebuah komputer, virus dapat melakukan berbagai tindakan berbahaya, seperti:

  • Merusak atau menghapus file penting
  • Mencuri data sensitif seperti kata sandi atau informasi kartu kredit
  • Menampilkan pesan atau iklan yang mengganggu
  • Memperlambat kinerja komputer

  • Mengubah pengaturan sistem tanpa seizin pengguna

Beberapa jenis virus bahkan dapat mengambil alih kendali penuh atas komputer yang terinfeksi, memungkinkan peretas untuk mengaksesnya dari jarak jauh.

Jenis-Jenis Virus Komputer

Ada banyak jenis virus komputer yang beredar di dunia maya, masing-masing dengan karakteristik dan cara kerja yang berbeda. Beberapa orang sering menemui jenis-jenis virus berikut:

  1. Virus File – Menyebar dengan cara menyisipkan diri ke dalam file eksekusi (.exe) atau dokumen.
  2. Macro Virus – Menyebar melalui file dokumen yang mengandung makro, seperti file Microsoft Word atau Excel.
  3. Boot Sector Virus menginfeksi sektor boot hard disk dan aktif setiap kali seseorang menyalakan komputer.
  4. Polymorphic Virus – Dapat berubah bentuk untuk menghindari deteksi antivirus.
  5. Ransomware – Mengenkripsi file di komputer dan meminta tebusan untuk mengembalikannya.
  6. Trojan Horse – Menyamar sebagai program legitim untuk menipu pengguna agar menginstalnya.
  7. Worm – Menyebar melalui jaringan dengan cara mengeksploitasi celah keamanan sistem.

Cara Menghindari Infeksi Virus Komputer

Meskipun virus komputer merupakan ancaman yang serius, ada beberapa langkah yang dapat kamu ambil untuk melindungi komputer dari infeksi:

  1. Instal antivirus dengan perangkat lunak terkini dan perbarui secara rutin.
  2. Update Sistem Operasi dan Aplikasi – Perbarui sistem operasi dan aplikasi secara rutin untuk menambal celah keamanan.
  3. Hati-hati dengan Email dan Lampiran – Jangan membuka lampiran atau mengklik tautan dari email mencurigakan.
  4. Hindari Situs Web Berbahaya – Jangan mengunjungi situs web yang tidak terpercaya atau mengunduh software dari sumber yang tidak jelas.
  5. Buat kata sandi yang kuat dan sulit ditebak, serta hindari menggunakan kata sandi yang sama untuk beberapa akun.
  6. Backup Data Penting – Buat cadangan data secara teratur untuk menghindari kehilangan akibat serangan virus.
  7. Matikan Fitur Autorun – Nonaktifkan fitur autorun di Windows untuk mencegah virus aktif secara otomatis dari media penyimpanan.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, pengguna dapat mengurangi risiko infeksi virus komputer dan menjaga keamanan perangkat serta data mereka.

Editor: Ananda Nur Aeni

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top
WhatsApp Tanya & Beli Program?