Windows merupakan sekelompok dari beberapa sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft, di mana Microsoft sendiri didirikan oleh Bill Gates dan Paul Allen.
Microsoft memperkenalkan sistem operasi bernama Windows pada tanggal 20 November 1985, sebagai shell sistem operasi grafis untuk MS-DOS. MS-DOS merupakan sebuah sistem operasi yang berbasis modul teks dan command-line.
Tidak hanya itu saja, bahkan Microsoft Windows mendominasi pasar komputer pribadi dengan lebih dari 90% pangsa pasar.
Meski terbilang sebagai sistem operasi paling populer, namun pada tahun 2014 Microsoft mengakui bahwa mereka kehilangan sebagian besar pasar sistem operasi. Mengingat pada saat itu telah munculnya sistem baru, yaitu Android.
Namun hal tersebut tidaklah mengherankan, bagaimanapun juga setiap sistem operasi telah menargetkan platform yang berbeda.
Fungsi Windows
Pada dasarnya fungsi utama dari sistem operasi adalah penghubung antara hardware dengan software. Namun terdapat fungsi dasar lain dari yang perlu pengguna ketahui pada poin berikut ini.
- Menyediakan antarmuka antara pengguna dengan mesin.
- Mengkoordinasikan komponen yang ada pada perangkat keras.
- Menyediakan wadah supaya perangkat lunak berfungsi dengan selayaknya.
- Menyediakan struktur manajemen data.
- Memantau fungsionalitas sistem.
Kelebihan
- Mudah digunakan. Mengingat Windows menyediakan antarmuka bagi pengguna yang sama sekali tidak membingungkan. Terlebih jika pengguna ingin berpindah versi Windows, hampir tidak ada perbedaan yang menyulitkan pengguna dalam mengoperasikannya.
- Available software. Terdapat banyak pilihan perangkat lunak yang tersedia untuk Windows. Mulai dari Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, CorelDRAW, Blender, dsb.
- Dukungan untuk perangkat keras. Tidak hanya perangkat lunak saja, bahkan hampir semua produsen perangkat keras menawarkan dukungan untuk versi Windows. Hal ini mungkin dapat pengguna temui ketika hendak pergi ke toko perangkat keras komputer.
- Fitur Plug & Play. Misalnya, keyboard, mouse, speaker, perangkat seluler, webcam, dsb.
Kekurangan
- Persyaratan sumber daya yang tinggi. Untuk dapat menginstall sistem operasi Windows, tentunya pengguna harus menyediakan komputer atau laptop dengan kapasitas penyimpanan RAM yang tinggi, banyak ruang hard drive serta graphic card yang bagus. Hal ini dikarenakan banyaknya fitur yang disediakan oleh Windows.
- Harga tinggi. Bagi pengguna komputer tentu saja telah mengetahui, bahwa semua produk yang dikeluarkan oleh Microsoft tidaklah gratis. Mulai dari Microsoft Office hingga sistem operasi Windows, yang mana memiliki lisensi berbayar yang harus pengguna beli sebelum menggunakannya.
- Sumber tertutup. Dalam memecahkan sebuah permasalahan pada Windows, akan jauh lebih mudah bagi pengguna maupun pendukung untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Sayangnya hanya Microsoft yang memiliki akses penuh terhadap kode sumber perangkat lunaknya (Close source), hal ini berbeda dengan sistem operasi Linux yang bersifat open source. Di mana pengguna dapat dengan bebas mengakses file log untuk mengetahui sumber permasalahan.
- Serangan virus. Rumornya, memiliki jumlah serangan peretas yang tinggi (mudah dibobol). Jadi tidak heran jika pengguna melindungi data mereka dari serangan virus dengan perangkat lunak anti-virus. Untuk menggunakan perangkat tambahan ini pun, pengguna diharuskan membayar biaya per bulannya.