Hyperloop adalah bentuk baru dari transportasi darat yang saat ini sedang dikembangkan oleh sejumlah perusahaan. Ia dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan hingga dari 750 mil perjam dalam pod terapung dalam tabung raksasa bertekanan rendah, baik di atas atau di bawah tanah.
Ada dua perbedaan besar antara Hyperloop dan kereta tradisional. Pertama, pod yang membawa penumpang itu sebagian besar udaranya telah dihilangkan untuk mengurangi gesekan. Hal itu yang memungkinkan ia bergerak hingga 750 mil per jam.
Kedua, ketimbang menggunakan roda seperti kereta atau mobil, pod dirancang untuk mengapung di atas ski udara, menggunakan ide dasar yang sama seperti meja hoki udara atau menggunakan pengangkatan magnet untuk mengurangi gesekan.
Nationalgeographic.co.id—Hyperloop adalah bentuk baru dari transportasi darat yang saat ini sedang dikembangkan oleh sejumlah perusahaan. Ia dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan hingga dari 750 mil perjam dalam pod terapung dalam tabung raksasa bertekanan rendah, baik di atas atau di bawah tanah.
Ada dua perbedaan besar antara Hyperloop dan kereta tradisional. Pertama, pod yang membawa penumpang itu sebagian besar udaranya telah dihilangkan untuk mengurangi gesekan. Hal itu yang memungkinkan ia bergerak hingga 750 mil per jam.
Kedua, ketimbang menggunakan roda seperti kereta atau mobil, pod dirancang untuk mengapung di atas ski udara, menggunakan ide dasar yang sama seperti meja hoki udara atau menggunakan pengangkatan magnet untuk mengurangi gesekan.
Pendukung moda transportasi ini berpendapat bahwa ia bisa lebih murah dan lebih cepat daripada perjalanan kerta api atau mobil, dan lebih sedikit polusi dari perjalanan udara. Mereka mengklaim bahwa itu juga lebih cepat dan lebih murah dari kereta api cepat. Oleh karena itu, Hyperloop membuat perjalanan antar kota jauh lebih mudah.
Teknologi Hyperloop masih terus berkembang meski konsep dasarnya sudah ada sejak beberapa tahun lalu. Namun Hyperloop yang paling awal akftif dan berjalan sejak tahun lalu tetapi teknologinya masih dalam tahap awal.
Editor:ninapj