AmigaOS atau adalah salah satu system operasi yang paling tua dan merupakan sistem operasi asli default dari komputer pribadi Amiga, versi mutakhir dari OS ini cukup modern. Amiga OS hanya bisa beroperasi di perangkat keras berbasis PowerPC.

Sistem ini pertama dikembangkan oleh Commodore International, dan awal diperkenalkan pada tahun 1985, yaitu Amiga 1000. Sistem ini berjalan pada seri Motorola 68k dari mikroprosesor 16-bit dan juga 32-bit, kecuali untuk AmigaOS 4 berjalan pada mikroprosesor PowerPC.

AmigaOS didirikan pada tahun 1982. Amiga dikembangkan pertama sebagai konsol game, Amiga dirancang dari jiwa ayah nya Jay Miner adalah komputer yang lengkap. Dasar perangkat keras dikembangkan dan dipasarkan sendiri.

Komponen AmigaOS

 A.  Kickstart

Di dalam ROM mengandung kode yang diperlukan untuk booting perangkat keras Amiga standar dan banyak komponen intiĀ AmigaOS. Fungsi Kickstart sebanding dengan BIOS ditambah kernel Windows utama di dalam IBM PC compatible. Tetapi, Kickstart memberikan fungsionalitas yang lebih banyak pada saat boot daripada yang sejenis yang diharapkan di PC, misalnya, lingkungan penuh jendela.

B.  Workbench

Workbench adalah file manager dan lingkungan desktop grafis asli AmigaOS. Meskipun Workbench istilah awalnya digunakan untuk merujuk pada seluruh sistem operasi, dengan merilis AmigaOS 3.1 sistem operasi berganti nama AmigaOS dan kemudian Workbench mengacu pada desktop manager saja.

Seperti namanya, metafora meja kerja yang digunakan, bukan yang dari desktop; direktori digambarkan sebagai laci, file executable adalah alat, file data proyek dan widget GUI gadget.

C.  Kernel

Exec adalah kernel multi-tasking dari AmigaOS. Exec menyediakan fungsionalitas untuk multi-tasking, alokasi memori, penanganan interupsi dan penanganan shared library yang dinamis. Karena berfungsi sebagai scheduler untuk tugas-tugas yang berjalan pada sistem, menyediakan pre-emptive multitasking dengan prioritas penjadwalan round-robin.

D.  AmigaDOS

AmigaDOS menyediakan bagian sistem operasi disk dari AmigaOS. Ini termasuk file sistem, berkas dan manipulasi direktori, baris perintah antarmuka, berkas pengalihan, jendela konsol, dan sebagainya. Antarmuka yang menawarkan fasilitas seperti perintah pengalihan, pipa, scripting dengan pemrograman primitif terstruktur, dan sistem variabel global dan lokal.

E.  Graphic User Interface (GUI)

Sistem antarmuka Amiga yang asli disebut Intuition, yang menangani masukan dari keyboard dan mouse dan rendering layar, jendela dan widget dasar. Namun, hingga AmigaOS 2.0 tidak ada tampilan standar dan sering pengembang aplikasi harus menulis sendiri widget non-standar mereka (kedua tombol dan menu), dengan Intuition memberikan dukungan yang minimal.

Selain itu, terdapat juga kelebihan dan kekurangan dari Amiga OS:

Kelebihan :
1. Lebih aman, lebih mudah dalam mengakses data.
2. Lebih bagus penampilannya.Ā 
3.Ā Bisa menjalankan video sebagai wallpaper.Ā 
4.Ā Grafis lebih bagus (otomatis lebih berat).Ā 
5.Ā Lebih cepat menjalankan program (tetapi harus dengan memori besar, karena system di vista dimutahirkan dengan algoritma efisien dalam menjalankan aplikasi). Penjadwalan proses lebih baik, penanganan deadlock lebih baik, mendukung partisi hard disk secara virtualisasi
6.Ā Secara rata-rata win vista lebih irit memakan power dan mendukung dalam multi-processor.


Kekurangan :
1.Ā Fitur-fitur canggihnya bekerja optimal hanya pada lingkungan windows.
2. Bila spek computer minim akan terasa berat dan terlalu banyak tampilan yang seharusnya digunakan.Ā 
3. Pemasaran win vista tidak begitu diminati user daripada win XP. Dikatakan produk gagal.

cr: diar


0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PHP Code Snippets Powered By : XYZScripts.com
WhatsApp Tanya & Beli Program?