Sejarah sistem operasi

IBM 704 | via: wikipedia.org

Sejarah Sistem Operasi Komputer Secara Umum Sistem Operasi merupakan suatu perangkat lunak sistem yang berfungsi untuk mengatur sumber daya dari perangkat keras (Hardware) serta perangkat lunak(Software), dan juga digunakan sebagai jurik (daemon) untuk program komputer.

Menurut Ahli

1. Abraham Silberschatz, Galvin, Gagne (2003) Sistem operasi adalah sebuah program yang bekerja sebagai perantara antara client atau pengguna dengan hardware komputer.

2. Iim Rusyamsi Sistem operasi merupakan perangkat lunak yang mempunyai tugas untuk mengontrol perangkat keras dan juga operasi dasar dari sistem lainnya termasuk dalam menjalankan program aplikasi.

3. M. Suyanto Sistem operasi merupakan sebuah sistem yang terdiri dari beberapa komponen software atau perangkat lunak yang mempunyai fungsi untuk mengontrol semua kegiatan yang telah dilakukan oleh komputer.

4. Fery Indayudha Sistem yang diperlukan supaya komputer bisa menjalankan seluruh aplikasi program maupun software yang ada di dalamnya.

5. Sunarto Software yang dapat berkomunikasi langsung dengan hardware.

6. Mc Leod Program komputer yang berfungsi sebagai pengendali sumber daya hardware serta software yang terdapat di dalam komputer.

7. Ali Zaki Sistem operasi merupakan software atau perangkat lunak yang mengoperasikan komputer.

8. Haer Talib Program utama yang langsung berinteraksi lewat bahasa yang dikenal oleh mesin komputer yakni bahasa komputer.

9. Zainal Abidin Program pertama komputer yang ada di dalam sebuah komputer. Sejarah Sistem Operasi Komputer – Sistem oprasi komputer mengalami perkembangan yang sangat cepat, jika dibandingkan dengan sestem operasi komputer terdahulu maka sistem operasi yang kita rasakan sekarang ini adalah bentuk dari perkembangan sistem operasi tersebut.

Sejarah sistem operasi komputer dibagi kedalam 4 generasi yaitu :

1. Sistem operasi generasi pertama (Tahun 1945 – 1955). Sistem operasi generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik. Pada generasi ini belum ada yang namanya sistem operasi komputer, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung. Sistem yang ada di komputer dilakukan secara manual karena belum terdapat sistem operasi secara otomatis. Hal itu berarti OS belum mendukung layanan pekerjaan yang bisa dikerjakan pada 1 rangkaian.

2. Sistem operasi generasi ke-dua (Tahun 1955 – 1965).Sistem operasi generasi ke-dua memperkenalkan BPS (batch processing sistem) yaitu pekerjaan yang di kerjakan dalam satu rangkaian, lalu di eksekusi secara berururan. Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi dengan sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada.

3. Sistem operasi generasi ke-tiga (Tahun 1965 – 1960). Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana user atau penguna dapat berkomunikasi lewat terminal secara online ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi user (Digunakan oleh banyak penguna sekaligus). Dan multi programing (Melayani banyak program Sekaligus).Sehingga bisa kita tarik kesimpulan jika generasi ini OS telah mendukung adanya layanan Multi-Programming, Multi-User serta Batch Proccessing System (Multi-Task).

4. sistem operasi generasi ke-empat (Tahun 1980an–pasca 1980an). Dewasa ini sistem operasi digunakan untuk jaringan komputer, dimana user menyadari keberadaan komputer – komputer yang saling terhubung satu dengan yang lain. Pada generasi keempat ini telah diperkenalkan adanya Graphical User Interface yang disingkat sebagai GUI.

Editor:sf

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top
WhatsApp Tanya & Beli Program?