PENGERTIAN,KEKURANGAN, DAN KELEBIHAN JAVA

Pengertian Java

Java adalah salah satu bahasa pemrograman populer yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi mobile, desktop, hingga website. Beberapa website besar dunia seperti, Yahoo!, LinkedIn, dan Spotify ternyata juga telah menggunakan Java untuk mengembangkan websitenya. 

Java juga dikenal memiliki moto “Write Once, Run Anywhere”. Artinya, Java mampu dijalankan di berbagai platform tanpa perlu disusun ulang menyesuaikan platformnya. Misalnya, berjalan di Android, Linux, Windows, dan lainnya. 

Hal itu dapat terjadi karena Java memiliki sistem syntax atau kode pemrograman level tinggi. Di mana ketika dijalankan, syntax akan di-compile dengan Java Virtual Machine (JVM) menjadi kode numeric (bytescode) platform. Sehingga aplikasi Java bisa dijalankan di berbagai perangkat. 

Sejarah Singkat Bahasa Pemrograman Java

Bahasa pemrograman Java pertama kali muncul dari sebuah project “The Green Project” di Sun Microsystem, sebuah perusahaan perangkat lunak di Amerika. 

Proyek itu dimotori oleh James Gosling, Patrick Naughton, MikeSheridan, dan Bill Joy.  Awalnya, proyek bertujuan untuk menciptakan sebuah peralatan pintar. Namun, karena tak puas dengan hasil dari bahasa pemrograman C++ dan C, mereka memutuskan untuk membuat bahasa pemrograman sendiri yang lebih canggih lagi. 

Setelah 18 bulan proyek berjalan, James Gosling akhirnya berhasil menciptakan bahasa pemrograman baru yang dinamai Oak. 

Sayangnya, nama Oak ternyata telah digunakan perusahaan Oak Technology. Sehingga, tahun 1995 Oak diganti menjadi Java yang dikabarkan terinspirasi oleh kopi Jawa. Oleh sebab itu, logo bahasa pemrograman Java berupa secangkir kopi. 

5+ Kelebihan Java yang perlu Anda Ketahui!

Berikut ini kelebihan menggunakan bahasa pemrograman Java: 

1. Membuat Aplikasi yang Fleksibel

Kelebihan utama dari Java adalah dapat dijalankan di berbagai platform atau sistem operasi. Hal ini sejalan dengan slogan mereka, yaitu “Write Once, Run Anywhere”. Artinya, cukup dengan sekali pembuatan file Java, program dapat dijalankan di beberapa platform tanpa perlu perubahan.  Java memiliki compiler atau semacam virtual machine yang mampu menerjemahkan syntax Java ke bytecodes masing-masing platform. Itu, sebabnya Java dapat dijalankan di berbagai platform.  

2. Memiliki Library yang Lengkap

Java dikenal memiliki library yang lengkap. Library dalam bahasa pemrograman adalah sekumpulan fungsi dan program yang dapat langsung digunakan untuk pembuatan aplikasi.  Adanya library ini juga tak lepas dari keberadaan komunitas Java yang besar. Sehingga banyak menciptakan library baru untuk melengkapi kebutuhan para developer Java. Dengan library ini,  Anda jadi bisa membuat aplikasi berbasis Java lebih mudah.

3. Berorientas pada Objek

Pemrograman berorientasi pada objek adalah sebuah pemrograman yang mengatur desain aplikasi berdasarkan pada objek. Objek di sini didefinisikan sebagai bidang data yang memiliki atribut dan perilaku. Misalnya objek berupa sepeda memiliki atribut (ban, pedal, stang) dan perilaku (melaju, mengerem).  Nah, dalam Java, semua data atau fungsi didefinisikan ke dalam beberapa kelas yang dapat saling berhubungan. Fungsi tersebut dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lain. Metode pemprograman dengan kode ini dapat membuat struktur program lebih ringkas dan dapat digunakan Kembali untuk membuat aplikasi yang kompleks dan aktif di perbarui.

4. Mirip dengan Bahasa C++

Java memang merupakan pengembangan dari bahasa C dan C++. Bahasa pemrograman C++ memang tergolong cukup bagus, tetapi belum sefleksibel Java. Sementara, Java dapat dibuat dengan lebih sederhana dan fleksibel.  Nah, apabila Anda sudah pernah mempelajari atau familiar dengan C++, Anda tentu tidak akan begitu kesulitan mempelajari bahasa pemrograman Java.  

5. Menulis Coding Lebih Sederhana

Dibanding bahasa pemrograman lainnya, Java memiliki struktur coding yang lebih ringkas dan sederhana. Berikut ini contoh perbandingannya: 

Contoh Kode Javascript: 

<!DOCTYPE HTML>
<html>
 
<body>
 
  <p>Before the script...</p>
 
  <script>
    alert( 'Hello, world!' );
  </script>
 
  <p>...After the script.</p>
 
</body>
 
</html>

Contoh Kode Java: 

// Your First Program
 
class HelloWorld {
    public static void main(String[] args) {
        System.out.println("Hello, World!"); 
    }
}

Nah, dari contoh script di atas, Anda bisa lebih cepat menulis bukan? Bahkan dengan adanya library yang cukup lengkap, Anda bisa menambahkan fungsi dengan lebih mudah. 

6. Mendukung Native Method

Manfaat Java yang bisa Anda rasakan untuk pengembangan aplikasi adalah mendukung native method. Artinya, salah satu fungsi program Java Anda dapat ditulis di bahasa selain Java, misalnya C atau C++. Dengan adanya dukungan native method ini, Anda dapat menjangkau perangkat keras atau sumber daya (server) yang hanya dapat diakses oleh ahasa pemrograman lain. Sehingga Anda dapat membuat aplikasi yang lebih kaya fitur. 

3 Kekurangan Menggunakan Java

Nah dimana ada kelebihan disitu juga ada kekurangan dari Java. Berikut uraiannya: 

1.   Membutuhkan Memori yang Banyak

Java memang memiliki banyak module dan fitur yang memudahkan developer mengembangkan aplikasi. Sayangnya, program berbasis Java cukup memakan banyak memori.  Hal itu karena JVM memerlukan data untuk pengumpulan sampah memori, pembuatan kelas, kompiler, dan lainnya. Semua proses tersebut memang mampu membuat aplikasi Java aman dan bekerja secara lancar. Namun, perangkat yang menjalankan aplikasi Java cenderung akan kehabisan RAM cukup banyak. 

2.   Mudah Didekompilasi

Salah satu kelemahan Java adalah mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan kode menjadi kode sumber.  Perlu diketahui, bahwa ketika program dijalankan, file Java akan dikompilasi menjadi bytecodes platform. Namun, setelah dikompilasi, algoritma dasar program Java mudah untuk dilihat. Jadi, kemungkinan aplikasi dibajak akan lebih besar.  Untuk mengantisipasinya, Anda perlu meningkatkan keamanan program secara ekstra. Misalnya, dengan menggunakan lisensi terenkripsi. 

3.   Graphical User Interface (GUI) yang Kurang Menarik

GUI atau Graphical user interface adalah tampilan dari aplikasi atau website yang berfungsi untuk interaksi dengan pengguna. Beberapa komponen GUI misalnya, ikon, tombol, menu, dan lainnya. 

Sayangnya, jika Anda membuat ingin membuat tampilan aplikasi atau website menggunakan Java, hasilnya akan kurang menarik. Sebab, manfaat Java biasanya lebih banyak digunakan untuk membuat back-end sebuah aplikasi.  

3. Contoh Java Framework

framework dapat membantu para developer Java untuk membuat aplikasi lebih mudah. Berikut ini beberapa contoh framework Java yang biasa digunakan untuk membuat aplikasi berbasis Java.

1.Spring

Contoh Java framework yang pertama adalah Spring. Framework ini menyediakan wadah pembuatan aplikasi Java yang ringan dan dapat meminimalkan error yang terjadi.  Spring juga menyediakan library pihak ketiga yang lengkap. Sehingga Anda bisa membangun aplikasi Java apa saja dengan lebih kaya fitur.  Spring juga mendukung model pemrograman reaktif (non blocking). Sehingga, Anda bisa menyusun kode lebih cepat dan efisien. Beberapa aplikasi populer yang telah menggunakan framework Java ini, misalnya, Netflix, Yatra, Amazon, dan eBay. 

2.   Struts

Struts merupakan framework open source yang dikelola oleh Apache Software Foundation (ASF). Framework ini biasa digunakan untuk mengembangkan aplikasi website modern, seperti NexGen Technologies, Accenture, dan Infosys. 

Framework Struts juga mendukung penggunaan AJAX untuk membuat aplikasi lebih menarik dan dinamis. Struts juga menyediakan integrasi untuk framework lain, seperti Spring, Hibernate, dan lainnya. Sehingga, Anda bisa membuat aplikasi dengan lebih mudah dan kaya fitur. 

3. Java Server Faces (JSF)

Java Server Faces (JSF) merupakan salah satu contoh Framework Java yang cukup populer. JSF ini dikembangkan oleh Oracle untuk membangun user interface aplikasi website berbasis Java.  JFS juga telah diintegrasikan dengan komponen lain seperti AJAX, untuk membuat aplikasi yang lebih hidup.  Selain itu, Framework ini menerapkan pola desain MVC dan menerapkan arsitektur yang memudahkan Anda membuat aplikasi lebih cepat.

 Nah Jadi, Apa itu Java?

Java adalah bahasa pemrograman untuk pengembangan aplikasi dan website yang fleksibel berjalan di berbagai platform.  Kehadiran Java di tengah perkembangan teknologi ini tak lepas dari sosok James Gosling di tahun 1995. Saat itu, bahasa pemrograman Java diciptakan sebagai pengembangan dari bahasa pemrograman C dan C++ yang kurang fleksibel.  Hingga saat ini, Java menjadi bahasa pemrograman yang telah banyak dipakai oleh para developer karena keunggulannya. Di antaranya, mudah dijalankan di beberapa platform, memiliki library yang lengkap, berorientasi pada objek, hingga mudah dipelajari karena mirip dengan bahasa C++. 

Nah jadi gimana? Asik kan belajar java,yuk mulai buatlah aplikasi impian anda sekarang juga.Terimakasih telah mengunjungi situs web saya.

Oleh : Azzahra Aquariusta

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top
WhatsApp Tanya & Beli Program?