PENGERTIAN SISTEM KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER

PENGERTIAN SISTEM KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER DIENG CYBER SOFTWARE HOUSE PEMBUATAN WEBSITE DAN APLIKASI ANDROID – PT DIENG CYBER INDONESIA

   

     Accountability : adalah pembatasan akses untuk memasuki beberapa lokasi. Proses Access Control di tujukan untuk memastikan bahwa hanya orang-orang yang berwenang dan punya alasan yang absah, terkait dengan operasi dan bisnis, mendapatkan ijin, dan memahami dan memenuhi persyaratan yang di tentukan untuk masuklah yang dapat memasuki dan/atau bekerja di dalam fasilitas. Hal ini di maksudkan agar keselamatan dan keamanan fasilitas, dan orang-orang yang berada di dalamnya dapat terjamin.

Mengenal Ancaman Keamanan Jaringan

Serangan terhadap keamanan sistem informasi (security attack) dewasa ini seringkali terjadi. Kejahatan komputer/cyber crime pada dunia maya seringkali di lakukan oleh sekelompok orang yang ingin menembus suatu keamanan sebuah sistem. Aktivitas ini bertujuan untuk mencari, mendapatkan, mengubah, dan bahkan menghapus informasi yang ada pada sistem tersebut jika memang benar-benar di butuhkan. Ada beberapa kemungkinan tipe dari serangan yang di lakukan oleh penyerang yaitu :

a) Interception yaitu pihak yang tidak mempunyai wewenang telah berhasil mendapatkan hak akses informasi
b) Interruption yaitu penyerang telah dapat menguasai sistem, tetapi tidak keseluruhan. Admin asli masih bisa login
c) Fabrication yaitu penyerang telah menyisipkan objek palsu ke dalam sistem target
d) Modification yaitu penyerang telah merusak sistem dan telah mengubah secara keseluruhan

Klasifikasi Serangan Komputer

    Menurut David Icove, di lihat dari lubang keamanan yang ada pada suatu sistem, keamanan dapat di klasifikasikan menjadi empat macam:

    1) Keamanan Fisik (Physical Security)

Suatu keamanan yang meliputi seluruh sistem beserta peralatan, peripheral, dan media yang di gunakan. Biasanya seorang penyerang akan melakukan wiretapping (proses pengawasan dan penyadapan untuk mendapatkan password agar bisa memiliki hak akses). Dan jika gagal, maka DOS (Denial Of Service) akan menjadi pilihan sehingga semua service yang di gunakan oleh komputer tidak dapat bekerja. Sedangkan cara kerja DOS biasanya mematikan service apa saja yang sedang aktif atau membanjiri jaringan tersebut dengan pesan-pesan yang sangat banyak jumlahnya. Secara sederhana, DOS memanfaatkan celah lubang keamanan pada protokol TCP/IP yang di kenal dengan Syn Flood, yaitu sistem target yang di tuju akan di banjiri oleh permintaan yang sangat banyak jumlahnya (flooding), sehingga akses menjadi sangat sibuk.

    2) Keamanan Data dan Media

Pada keamanan ini penyerang akan memanfaatkan kelemahan yang ada pada software yang di gunakan untuk mengolah data. Biasanya penyerang akan menyisipkan virus pada komputer target melalui attachment pada e-mail. Cara lainnya adalah dengan memasang backdoor atau trojan horse pada sistem target. Tujuannya untuk mendapatkan dan mengumpulkan informasi berupa password administrator. Password tersebut nantinya di gunakan untuk masuk pada account administrator.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top
WhatsApp Tanya & Beli Program?