Bahasa pemrograman Dart adalah sebuah bahasa pemrograman yang bersifat general-purpose. Bahasa ini dirancang oleh Kasper Lund dan Lars Bak. Dart dikembangkan sebagai sebuah bahasa pemrograman aplikasi yang mudah dipelajari serta disebarkan.
Bahasa ini merupakan besutan Google yang bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan berbagai macam platform. Beberapa platform tersebut misalnya aplikasi mobile, web, server, maupun perangkat yang mendukung IoT atau Internet of Thing.
Sejarah Dart
Dart dirancang dan dikembangkan oleh Lars Bak dan Kasper Lund di Google yang secara resmi diperkenalkan pada Oktober 2011 di Konferensi GOTO, Denmark dan versi pertama Dart yaitu versi 1.0 resmi dirilis pada Nov 2013.
Untuk menstandarisasi programming language yang baru dibuat, Ecma International membuat komite teknis yang dikenal sebagai TC52, dan Fakta bahwa kode Dart dapat dikompilasi ke dalam JavaScript telah membuat bahasa ini cukup kompatibel dengan banyak browser web modern. Hal ini menyebabkan standardisasi yang tak terhindarkan pada Juli 2014, ketika Ecma International menyetujui edisi pertama spesifikasi bahasa Dart di Majelis Umum ke-107 badan internasional tersebut.
Sekitar enam bulan kemudian, pada bulan Desember 2014, edisi lain dari spesifikasi bahasa Dart telah disetujui oleh Ecma International. Ini adalah edisi kedua dari spesifikasi bahasa Dart.
Kompiler pertama yang dapat menghasilkan kode JavaScript dari Dart dikenal sebagai dartc, tetapi kemudian dikutuk oleh Google. Itu diikuti oleh Frog, kompiler yang ditulis dalam Dart, tetapi tidak dapat mengkompilasi kode sepenuhnya. Kompiler ketiga adalah dart2js yang juga ditulis dalam Dart dan masih digunakan.
Kelebihan Bahasa Pemrograman Dart
- Fleksibel
Salah satu kelebihan yang dimiliki Dart adalah bahasa ini bersifat fleksibel. Bahasa ini memang dibuat agar para pengguna lebih mudah mengembangkannya dan sesuai pengembangan aplikasi modern. Bahkan Dart sudah bisa Anda gunakan meskipun sebelum melakukan kompilasi.
- Berdiri Sendiri
Kelebihan dari bahasa pemrograman Dart adalah tersedianya SDK yang telah dibekali dengan berbagai tools. Salah satu tools tersebut adalah Dart VM. Tool ini digunakan untuk membantu para developer ketika menjalan kode di dalam tampilan command line.
Selain itu, di SDK juga terdapat dart2js compiler yang bisa Anda gunakan untuk melakukan kompilasi Dart ke JavaScript. SDK tersebut juga sudah dilengkapi dengan manajer paket yang dinamakan pup. Pup inilah yang bisa Anda gunakan untuk memakai kode pihak ketiga maupun berbagai kodingan.
- Concurrency
Bahasa ini dilengkapi dengan Dart Isolates yang membuat program-program di dalamya akan terisolasi tanpa harus melakukan pembagian memori. Akan tetapi, masih terdapat komunikasi. Setiap program pada bahasa pemrograman Dart minimal menggunakan satu isolasi.
Contoh Aplikasi Pengguna Bahasa Pemrograman Dart
Dart saat ini banyak digunakan dalam mengembangkan aplikasi web, aplikasi seluler, aplikasi desktop, server, dll.
Programmers dapat dengan mudah menggunakan Dart di berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, macOS, dan Unix. Ada berbagai perusahaan yang juga menggunakan Dart seperti Google, Mews, Agora, Teukoo dan useinsider, dll.
Editor : Irfan
0 Komentar