Kenapa Merek Prosesor Terkenal Hanya Intel dan AMD? Sesulit Apasih Membuat Prosesor? Yuk Kita Simak!

Bagi kalian para pecinta teknologi pasti tidak asing dengan brand yang bernama intel dan juga AMD salah satu produsen pembuatan prosesor, kedua brand tersebut sering sekali terlihat bersaing satu sama lain dengan kelebihannya masing-masing, bahkan tak jarang dari kita yang ikut berdebat membela brand prosesor kesayangan masing-masing, tapi apa kalian merasa penasaran kenapa merek prosesor yang terkenal hanya ada dua yaitu intel dan juga AMD?

Sebenarnya produsen pembuatan prosesor tidak hanya intel dan AMD, ada banyak brand lain seperti prosesor apple dan beberapa prosesor yang sepertinya jarang digunakan oleh pengguna atau bahkan jarang didengar oleh para pengguna, diantara brand-brand tersebut adalah :

1. Cyrix

Diproduksi pada tahun 1988 oleh Cyrix Corporation tetapi sudah tidak beroperasi lagi sejak 1997.

• VIA

Diproduksi oleh perusahaan Via Technologies asal Taiwan, di tahun 1999 perusahaan ini sempat mengakusisi Cyrix dari National Semiconductor kemudian memulai memproduksi beberapa prosesor dengan arsitektur x86.

• Transmeta

Diproduksi pada tahun 2000 oleh Transmeta Corporation dan paling banyak dicari pada zamannya karena terkenal hemat listrik dan juga tidak cepat panas, akan tetapi berhenti beroperasi pada tahun 2009.

            Kembali ke pembahasan awal alasan mengapa produsen prosesor di dunia ini hanya ada sedikit. Produksi prosesor yang berkualitas memerlukan teknologi yang sangat canggih dan mahal untuk dikembangkan dan diproduksi. Hanya sedikit perusahaan teknologi yang mampu menginvestasikan sumber daya yang cukup untuk mengembangkan prosesor yang baik. Selain itu, industri prosesor juga sangat kompetitif dan sulit untuk memasuki pasar. Ada beberapa perusahaan besar seperti Intel, AMD, yang sudah mendominasi pasar prosesor selama bertahun-tahun dan sulit bagi produsen prosesor baru untuk bersaing dengan mereka. Selain itu, prosesor juga sangat kompleks dan memerlukan kemampuan teknis yang tinggi untuk dirancang dan diproduksi. Hal ini membutuhkan tenaga kerja yang terampil dan terlatih, serta sumber daya dan infrastruktur yang tersedia untuk memproduksi prosesor. Akibatnya, produksi prosesor yang berkualitas memerlukan investasi besar dan kemampuan teknis yang tinggi, dan hanya sedikit perusahaan teknologi yang mampu memenuhi kriteria ini.

Editor : Genta