Lalu, apa itu keamanan jaringan? Mengapa begitu penting? Apa saja bahayanya dan bagaimana melindunginya? Simak lebih lanjut.
Apa itu keamanan jaringan?
Keamanan jaringan merupakan istilah yang luas dan mencakup banyak teknologi, perangkat, dan proses. Dalam istilah paling sederhana, sistem keamanan jaringan adalah proses untuk mengenali dan mencegah pengguna atau seseorang yang tidak memiliki izin masuk atau mengakses jaringan. Tujuan keamanan jaringan adalah untuk mengantisipasi risiko ancaman yang bisa berupa pengrusakan fisik komputer ataupun pencurian data.
Ada banyak orang yang mencoba merusak komputer yang terhubung dengan internet, melanggar privasi Anda, dan mencuri data Anda. Mengingat frekuensi dan variasi serangan yang ada serta ancaman serangan baru yang lebih merusak, sistem keamanan komputer dan jaringan menjadi topik sentral. Penerapan langkah-langkah keamanan jaringan memungkinkan komputer, pengguna dan program untuk menjalankan fungsi dalam lingkungan yang aman.
Mengapa keamanan jaringan penting?
Keamanan komputer dan jaringan penting untuk jaringan rumah maupun dunia bisnis. Kebanyakan rumah dengan koneksi internet berkecepatan tinggi memiliki satu atau lebih router nirkabel yang dapat dieksploitasi jika tidak diamankan dengan baik. Sistem keamanan jaringan yang solid membantu membantu mengurangi risiko kehilangan data, pencurian, dan sabotase.
Keamanan jaringan juga berfungsi memastikan kemampuan sistem berjalan tanpa hambatan apapun. Namun, hanya sekedar memahami bahwa Anda membutuhkan dukungan keamanan jaringan yang proaktif tidaklah cukup. Ada berbagai konsekuensi yang menjadi tanggung jawab Anda sebagai buntut dari pelanggaran sistem keamanan jaringan komputer. Inilah mengapa keamanan komputer pada jaringan sangat diperlukan.
Apa bahaya dari keamanan jaringan yang buruk?
Bocornya data rahasia
Saat keamanan komputer dan jaringan lemah, pencuri data akan datang tanpa perlu Anda minta. Dalam bisnis, setiap harinya Anda akan bersinggungan dengan data informasi pelanggan, detail pembayaran, detail rekening bank, kartu kredit, dan lain-lain. Sedangkan dalam ranah pribadi, Anda pastinya menyimpan data rahasia seperti foto, video, informasi bank, keluarga, dan sebagainya. Lalu, bagaimana jika informasi semacam itu sampai ke tangan penjahat?.
Pasti Anda bisa membayangkan dengan jelas bagaimana nantinya. Namun yang pasti, hal itu dapat sangat berbahaya. Misal saja kemungkinan terburuk yang terjadi dari pencurian data kartu kredit dan rekening bank adalah penjualan data Anda ke web gelap. Kemudian, hacker lainnya akan menguras isi tabungan Anda tanpa izin. Ini hanya salah satu kemungkinan dari sekian banyaknya hal yang bisa terjadi dari bocornya data rahasia pribadi maupun bisnis.
Kerugian finansial
Ini adalah akibat langsung dari buruknya keamanan jaringan komputer dan perangkat lainnya. Selain kerugian akibat beralihnya data Anda ke tangan peretas, sebagai pebisnis Anda juga akan kehilangan kepercayaan pelanggan. Jika pelanggan merasa bahwa Anda tidak memperlakukan data rahasia mereka dengan baik, mereka akan beralih ke pesaing Anda. Hal ini dapat secara drastis berdampak pada keuntungan Anda. Data yang berpindah ke tangan orang tak bertanggung jawab juga akan membuat Anda berisiko menjadi korban pemerasan.
Anda mungkin sudah tidak asing dengan hal ini. Tidak sedikit orang yang menjadi korban pemerasan akibat data mereka disusupi atau dicuri oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Selain itu, kerentanan pada keamanan komputer dan jaringan dapat membuat kerusakan pada perangkat lunak dan keras Anda akibat serangan Malware, Virus, Trojan, dan sebagainya. Tentu, hal ini akan berdampak pada kerugian finansial secara tidak langsung.
Masalah hukum
Di Indonesia sendiri, terdapat undang-undang yang mengatur Informasi dan Transaksi Elektronik. Apabila konten media yang tersimpan dalam perangkat Anda tersebar luas di internet akibat kelalaian diri sendiri seperti tidak menerapkan sistem keamanan jaringan, maka Anda kemungkinan dapat terjerat pidana. Di sisi lain jika Anda bergerak di dunia bisnis dan data rahasia pegawai maupun pelanggan Anda bocor, Anda akan terlibat dengan masalah hukum.
Konsekuensi dari hal ini sangat jelas dan bergantung pada tingkat keparahan pelanggaran sistem keamanan komputer. Hukuman yang diberikan bisa lebih dari yang dapat dilakukan oleh bisnis Anda. misalnya pelanggaran data dalam skala besar dapat mengakibatkan hukuman berat seperti denda atau pidana.
Editor: Syasya
0 Komentar