Server adalah sistem komputer yang menyediakan sumber daya untuk pusat penyimpanan data dan layanan khusus.
Penyimpanan data biasanya dipakai untuk menyimpan dokumen dan informasi. Kemudian, data tersebut akan digunakan untuk melakukan berbagai layanan. Misalnya menampilkan website, menerima/mengirim email, dan lainnya.
ternyata tidak cuma ada satu jenis saja. Server juga dapat dibagi untuk kebutuhan banyak client, mulai dari untuk email, DNS, hingga website.
Itu kenapa bisa dihubungkan dengan beberapa client. Sementara itu, komputer client juga dapat terhubung dengan beberapauntuk saling memback-up.
5 Fungsi nya
1. Melayani Permintaan Komputer Client
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, server akan melayani segala permintaan dari client untuk diproses. Baik itu permintaan data atau aplikasi untuk dijalankan oleh client.
Untuk mendukung fungsi tersebut, biasanya menggunakan sistem operasi yang cepat dan aman. Jadi, client dapat bekerja lebih efektif dan tentunya aman.
2. Menyimpan Data atau Informasi
Fungsi lainnya adalah sebagai tempat penyimpanan data yang dikirimkan dari client. Data yang tersimpan tersebut dapat berupa jenis dokumen dan informasi yang kompleks.
Untuk bisa menampung data yang banyak, tentu harus memiliki kapasitas yang besar. Sehingga, client bisa menyimpan dan mengakses data bersama dengan client lainnya.
3. Menyediakan Database untuk Dijalankan
juga memiliki fungsi menyediakan database sebagai penyimpan dan pengolah data. Biasanya perusahaan besar memanfaatkan fungsi ini untuk menerapkan big data.
Nantinya, semua data yang tersimpan dalam database dapat diolah dan diakses oleh pengguna. Dengan adanya layanan ini, banyak perusahaan dapat mengembangkan produk bisnisnya.
4. Mengatur Lalu Lintas Transfer Data atau File
akan mengatur komunikasi dan transfer informasi pada client. Bisa dibayangkan bagaimana sibuknya ketika banyak client yang akan mengajukan permintaan, bukan? Untuk itu,biasanya memiliki kapasitas seperti hardisk dan RAM yang tinggi.
5. Mengamankan dari Serangan Kejahatan
Terakhir, juga dapat berfungsi untuk melindungi komputer atau website dari serangan hacker.
Setiap ada request data dari client, akan mengecek alamat IP dan informasi lainnya. Jika terdapat hal yang mencurigakan, seperti ancaman malware, dapat mencegah akses alamat IP tersebut. Dengan begitu, data-data yang tersimpan pada komputer atau website dapat tetap aman.
Jenis-Jenisnya
1. Web
adalah perangkat lunak yang berfungsi untuk menjalankan website. Server ini digunakan sebagai pusat pengaturan dalam memproses website dan untuk menyimpan berbagai data website seperti dokumen HTML, file CSS, dan file Javascript.
Untuk bisa menampilkan halaman website, akan menerima dan memproses permintaan dari browser. Kemudian hasilnya akan dikirimkan kembali ke browser untuk ditampilkan.
Kualitas yang digunakan bisa sangat mempengaruhi performa website. Ada beberapa jenis web server populer yang bisa digunakan, tetapi web server terbaik yang mampu memaksimalkan performa website ialah LiteSpeed.
LiteSpeed memiliki kinerja yang mampu meringankan beban server 3 kali lebih baik dibanding web server populer lainnya.
Untungnya, Niagahoster sudah memakai LiteSpeed lho! Jadi, website dapat tetap stabil dan cepat walau memiliki banyak pengunjung.
2. Mail
merupakan server yang menyediakan fasilitas pengelolaan dan penyimpanan data email pengguna. Mail server akan menampung serta meneruskan email dari pengirim ke penerima email.
memiliki protokol khusus untuk melakukan pengiriman email dan penerimaan email. Untuk mengirim email, mail server memiliki protokol SMTP (Simple Mail Transfer Protocol). Lalu, ada POP3 (Post Office Protocol) sebagai protokol untuk menerima dan menyimpan email.
Jika di ibaratkan, merupakan sebuah kantor pos virtual. Ketika Anda mengirim email ke seseorang, mail server akan mengidentifikasi alamat penerima. Barulah setelah itu email dikirimkan ke penerima.
biasanya di gunakan para pebisnis karena dapat mengirim email marketing ke lebih banyak penerima sekaligus. Selain itu, mail server juga memiliki sistem keamanan khusus yang mampu menghalau email masuk spam dan email keluar sebagai spam.
3. Application
merupakan sebuah perangkat yang memberikan layanan atau melakukan proses layanan terhadap setiap permintaan akses dari client yang terhubung dengan jaringan. Komunikasi antara client dan application server ini dapat menggunakan protokol HTTP.
ini biasa di gunakan untuk mengeksekusi suatu prosedur, baik itu program maupun script sehingga aplikasi dapat berjalan.
Sepintas, ini mirip dengan web server yang sama-sama menyediakan layanan bagi client dan menggunakan protokol HTTP. Namun, terdapat satu hal yang membedakannya.
Web server biasanya di gunakan untuk membuat website statis, di mana informasi konten di dalamnya tidak berubah. Sementara Application server biasa di gunakan untuk membuat website atau aplikasi yang dinamis, seperti object pooling, layanan pesan, aplikasi transaksi, dan lainnya.
4. Database
adalah sistem komputer yang menyediakan layanan untuk mengakses dan mengambil data di database. Jenis server ini banyak di gunakan perusahaan untuk menyimpan dan mengolah data serta informasi mereka.
Akses server database bisa di lakukan melalui tampilan pengguna (front end) atau melalui remote shell yang langsung mengakses ke server database (back end).
Untuk dapat mengakses server database, pengguna perlu menggunakan bahasa query sesuai databasenya. Salah satu bahasa query yang paling populer adalah SQL (Structured Query Language).
5. FTP
merupakan sistem yang di rancang untuk dapat terhubung ke server supaya pengguna dapat mendownload dan mengupload file.
juga dapat di gunakan untuk mengirimkan file yang berukuran besar ke web hosting. FTP akan terhubung dengan file server dan menyediakan layanan pemindahan, download, dan upload file dengan menggunakan internet.
Fungsi dari FTP tersebut berbeda dengan File server yang hanya menyediakan data untuk pengguna komputer melalui jaringan komputer tertentu. Jadi, pengguna bisa lebih mudah dalam melakukan transfer file.