Bluetooth adalah teknologi komunikasi pada jaringan tanpa kabel yang memungkinkan perangkat seperti gadget, komputer, dan periferal lainnya mampu mengirimkan data secara nirkabel melalui jarak yang pendek. Nah sekarang ini Bluetooth telah merilis versi terbaru yaitu Bluetooth 5.3 adalah versi terbaru dari teknologi Bluetooth, yang merupakan salah satu teknologi koneksi IoT nirkabel yang paling banyak digunakan di dunia. Bluetooth hemat energi telah diadopsi secara luas di perangkat IoT di semua industri dan aplikasi.
Menurut Pembaruan Pasar 2021 yang dirilis oleh Bluetooth SIG, diperkirakan akan ada total 13 miliar perangkat Bluetooth IoT yang digunakan pada tahun 2021. Bluetooth sampai sekarang ini masih masih pilihan teknologi nirkabel bagi produsen perangkat IoT dan pengembang aplikasi, alasannya yaitu karena dukungan di mana-mana untuk semua jenis perangkat digital dan interoperabilitas global.
Fitur baru Bluetooth 5.3
1. Koneksi tingkat rendah
Fungsi koneksi tingkat rendah Bluetooth 5.3 membuat pembaruan koneksi lambat menjadi sesuatu dari masa lalu, dan dapat mencapai proses konversi yang lebih efisien untuk mengurangi penundaan konversi. Fungsi koneksi tingkat rendah beralih antara mode siklus tugas rendah dan siklus tugas tinggi dengan cara baru dan lebih cepat, yang dapat lebih efisien menangani kecepatan paket variabel dan lalu lintas burst.
Dalam aplikasi seperti perangkat medis pintar, waktu konversi yang lebih cepat dapat meningkatkan fungsionalitas, pengalaman pengguna, dan keamanan perangkat secara signifikan. Dengan fungsi koneksi kecepatan rendah, perangkat Bluetooth sekarang dapat kembali ke mode hemat energi lebih cepat setelah transmisi data dalam jumlah besar, yang selanjutnya dapat memperpanjang masa pakai baterai.
2. Peningkatan kontrol panjang kunci enkripsi
Dalam aplikasi IoT seperti kontrol akses, kunci pintu, peralatan medis portabel, dan pencahayaan komersial, keamanan yang kuat menjadi persyaratan yang semakin penting bagi pengguna akhir. Bluetooth 5.3 sekarang menanggapi permintaan pasar, meningkatkan kontrol kunci enkripsi antara host dan pengontrol, dan dapat melindungi perangkat dan aplikasi IoT dan penggunanya dari serangan peretas dan serangan keamanan.
Peningkatan kontrol kunci enkripsi host-ke-pengontrol yang baru memungkinkan host untuk mengatur panjang kunci enkripsi minimum yang dapat diterima pengontrol. Karena tuan rumah memiliki pemahaman yang lebih baik tentang aplikasi, ini paling cocok untuk menentukan panjang kunci sesuai dengan persyaratan keamanan aplikasi. Fungsi yang ditingkatkan mendukung kontrol ukuran kunci enkripsi melalui tumpukan, yang dapat memberikan fleksibilitas yang lebih besar kepada pengembang saat menggunakan koneksi host-ke-pengontrol untuk memenuhi kebutuhan berbagai aplikasi. Dengan cara ini, beberapa interaksi antara tumpukan host dan lapisan tautan dapat dihindari, dan pada saat yang sama rekoneksi yang lebih cepat dapat dicapai, sehingga mendukung skenario aplikasi yang sensitif terhadap penundaan, seperti perangkat antarmuka manusia-mesin.
3. Peningkatan siaran berkala
Terkadang, perangkat pusat dan periferal yang berpartisipasi dalam koneksi Bluetooth mungkin mengalami berbagai tingkat interferensi dari berbagai sumber. Bayangkan perbedaan antara sensor getaran (perangkat periferal) yang dipasang pada motor berputar industri dan telepon pintar (perangkat sentral) yang dibawa oleh personel pemantau kondisi. Sebelum Bluetooth 5.3, hanya perangkat pusat yang dapat menentukan pemetaan saluran, tanpa informasi apa pun tentang pengalaman perangkat periferal tentang kondisi saluran. Dalam hal ini, keandalan koneksi nirkabel dalam banyak skenario aplikasi penting bisnis dapat dikurangi.
Fungsi klasifikasi saluran baru di Bluetooth 5.3 mendukung perangkat periferal untuk memberi tahu perangkat pusat tentang pemetaan saluran yang diinginkan berdasarkan kondisi RF yang dialami. Kemudian, perangkat pusat dapat membuat keputusan yang tepat untuk mencapai pemetaan saluran terbaik. Fungsi peningkatan klasifikasi saluran dapat meningkatkan kinerja nirkabel secara keseluruhan, terutama ketika perangkat mentransmisikan pada daya +10 dBm, karena European Telecommunications Standards Institute (ETSI) tidak mengizinkan transmisi lebih dari +10 dBm pada saluran interferensi.
Editor : Rofiqs
Tanya & Beli Program?