Data pribadi merupakan privasi yang harus dilindungi, karena bisa disalahgunakan oleh orang lain. Dalam komputer dan laptop tersimpan banyak sekali data pribadi, dari mulai akun media sosial, akun sekolah, akun pekerjaan, foto, hingga dokumen pribadi yang merupakan privasi. Adapun laptop dan komputer seringkali tersambung ke jaringan internet. Saat tersambung ke jaringan, pembobolan data oleh orang yang tidak bertanggung jawab sangat sering terjadi. Untuk itu dibuatlah firewall sebagai keamanan.
Dilansir dari Cisco, firewall adalah perangkat keamanan jaringan yang memantau lalu lintas jaringan masuk, keluar, dan memutuskan apakah akan mengizinkan atau memblokir lalu lintas tertentu berdasarkan seperangkat aturan keamanan yang ditentukan. Dapat dikatakan juga, firewall merupakan sistem keamanan yang dapat melindungi komputer kita dari berbagai ancaman di jaringan internet.
Cara kerja Firewall
Dilansir dari GeeksforGeeks, firewall memantau lalu lintas berdasarkan seperangkat aturan keamanan yang ditentukan, ia menerima, menolak, atau menjatuhkan (drop) lalu lintas tertentu. Firewall mengalisis data yang masuk dan keluar sesuai dengan kebijakan default. Misalnya dalam suatu perusahaan yang seluruh komputernya terhubung dengan jaringan LAN. Firewall akan menirima izin akses karyawan departemen informatika dapat masuk sebagai server, sedangkan izin akses karyawan departemen lainnya untuk masuk ke server perusahaan akan ditolak.
Firewall juga bisa menjatuhkan atau memblokir aktivitas tidak wajar yang masuk ke jaringan internal, dengan begitu data internal akan tetap aman.
Editor: HPhyton