Worm adalah istilah dalam Bahasa Inggris untuk menyebut cacing komputer, sebuah malware yang dapat menginfeksi dan merusak komputer Anda.
Istilah “computer worm” pertama kali digunakan pada tahun 1975 di dalam sebuah novel fiksi-ilmiah berjudul “The Shockwave Rider” yang ditulis oleh John Brunner.
Apa Itu Worm?
Computer worm adalah salah satu jenis malware dengan ciri utama dapat mereplikasi diri sendiri.
Hasil replika akan sama persis dengan worm induk dan dapat menyebar dari satu komputer ke komputer lain tanpa bantuan manusia.
Penyebarannya melalui jaringan LAN, WAN, atau internet.
Sebagai salah satu dari keluarga malware, worm dapat menimbulkan berbagai gangguan hingga kerusakan pada perangkat komputer.
Mulai dari memakan storage disk space, menghapus file, hingga menginstal malicious software lain di dalam perangkat komputer Anda yang biasanya dimanfaatkan sebagai backdoor.
Cara Kerja Worm
Untuk dapat menginfeksi sebuah perangkat komputer, worm mengeksploitasi kesalahan konfigurasi jaringan, loopholes dalam sistem operasi komputer, dan kelemahan keamanan suatu aplikasi.
Dalam proses replikasinya, worm akan memanfaatkan sumber daya manajemen bandwidth jaringan. Maka dari itu, komputer sering terasa berat dan sangat panas walaupun hanya menjalankan program biasa.
Jenis-Jenis Worm
Ada empat jenis worm berbeda yang diklasifikasikan berdasarkan cara pendistribusiannya, yaitu:
1. Internet Worm
Internet worm adalah cacing komputer yang paling mandiri dalam proses infeksi dan penyebarannya.
Ketika Anda menggunakan komputer yang telah terinfeksi worm untuk browsing, worm akan turut mencari perangkat komputer yang memiliki celah keamanan.
Ketika perangkat komputer dengan celah keamanan ditemukan, worm akan dengan otomatis menginfeksinya.
2. Email Worm
Seperti namanya, email worm disebarkan kepada korban dengan memanfaatkan email sebagai medianya.
Email umumnya diberi judul yang membuat calon korban lengah dan tanpa keberatan membukanya.
Di dalam email tersebut, korban umumnya akan menemukan lampiran berupa file ekstension seperti .mp4.exe atau .avi.exe.
Sehingga korban akan mengira yang dilampirkan merupakan media file bukan malicious software.
3. Instant Messaging Worm
Instant messaging worm atau sering disebut juga dengan nama IM worm melancarkan serangannya dengan cara mengirimkan malicious URL.
Malicious URL biasanya disertai dengan pesan singkat yang menarik rasa penasaran korban, seperti:
- Kamu harus melihat kejadian mencengangkan ini!
- Dapatkan Macbook versi terbaru disini!
- Kesempatan memenangkan rumah impian dengan sekali klik!
- Bro, kamu harus liat video ini!
Sehingga, mereka secara sukarela mengklik malicious URL karena tergiur dengan tawaran yang dijanjikan atau mengira pesan tersebut dari salah satu temannya.
4. P2P Worm
P2P atau person-to-person worm merupakan cara penyebaran melalui pertukaran file yang dilakukan antar pengguna komputer.
Secara tidak sadar, Anda mengirim file berisi worm kepada teman dalam kontak email atau instant messenger.
Contoh Serangan Worm
Ada beberapa serangan worm yang membuat kerusakan cukup parah dan memerlukan biaya besar untuk mengatasinya, antara lain:
1. Morris Worm
Morris worm atau dikenal juga dengan internet worm adalah computer worm pertama di dunia.
Malware ini pertama kali diluncurkan oleh Morris pada 2 November 1988 melalui jaringan Massachusetts Institute of Technology.
Cacing komputer ini mampu menginfeksi hingga 6000 komputer alias 10% dari jumlah total komputer yang ada pada waktu itu.
Akhirnya, ribuan dollar harus dikucurkan untuk mengatasi masalah Morris Worm.
2. Storm Worm
Storm worm atau Win32/Nuwar adalah kasus email worm yang terjadi di dataran Eropa pada Januari, 2007.
Para korban dari serangan ini menerima email dengan berita hoax tentang badai yang akan terjadi di Eropa.
Sejak saat itu, berbagai macam subjek email digunakan untuk memikat penerima email agar membuka tautan yang di lampirkan.
Setelah tautan dibuka, worm membuat Anda secara otomatis mengirimkan malicious email lain kepada seluruh daftar kontak yang ada.
Tanda Komputer Anda Terserang Worm
Berikut tanda-tanda umum yang ditunjukkan oleh sebuah komputer yang terserang worm:
- Ada perilaku anomali dalam komputer.
- Ada program yang terbuka dan berjalan secara otomatis.
- Performa komputer menjadi lambat.
- Sistem mengalami freeze dan crash.
- Terjadi gangguan pada sistem operasi dengan beberapa error messages.
- Banyak email terkirim kepada kontak tanpa sepengetahuan Anda.
- Ada file yang hilang atau berubah bentuk.
- Ada firewall warning.
- Ada perilaku anomali pada web browser.
10.Ada file dan icon asing yang muncul dengan sendirinya pada website.
Cara Menghilangkan Worm dari Komputer
Anda dapat melakukan beberapa langkah berikut untuk menghilangkannya:
1. Pasang Antivirus
Instal software antivirus berkualitas tinggi yang kredibel dan lakukan scanning secara menyeluruh.
Jika ditemukan worm, antivirus akan menawarkan opsi untuk menghapus worm yang terdeteksi. Hindari penggunaan antivirus program palsu yang biasanya ditawarkan secara cuma-cuma.
Antivirus palsu biasanya malah mengandung semakin banyak jenis malware yang dapat membahayakan perangkat komputer Anda.Kemuan, pastikan antivirus Anda selalu di update agar perlindungan menjadi maksimal.
2. Disabling System Restore
Sebelum melakukan scanning dengan antivirus, Anda perlu mematikan System Restore untuk mencegah Windows membuat backup yang terinfeksi cacing komputer.
Penutup
Worm merupakan malware yang cukup berbahaya jika berhasil menginfeksi perangkat komputer, jadi sebaiknya Anda memasang anti virus dan melakukan scanning secara berkala.
Nah sedangkan untuk pemilik website, sebaiknya Anda memasang sertifikat SSL agar aman dari serangan pihak ketiga yang mencoba merusak atau mencuri data sensitif dari website Anda.
Sampai jumpa pada artikel selanjutnya!
By;Nisa