Apa itu VPN? Pengertian, Jenis dan Fungsi VPN

     VPN dalam bahasa Indonesia artinya adalah Jaringan Pribadi Virtual, yang artinya jaringanini dipakai secara pribadi. Virtual Private Network kini menjadi salah satu solusi yang paling ampuh untuk melindungi privasi dan keamanan internet.

Selain dalam hal privasi dan keamanan, VPN juga memungkinkan mengakses lebih banyak konten di internet. Anda bisa mengubah lokasi virtual dengan VPN dan membuka website yang biasanya hanya bisa diakses di wilayah tertentu, umumnya di luar negeri.

Nah, kalau ingin tahu lebih lanjut, pada artikel ini akan membahas apa itu VPN, jenisnya, dan fungsi VPN. Kami juga akan menunjukkan cara menggunakan VPN dan menawarkan alternatif lainnya. Yuk, baca sampai habis ya!

Apa Itu VPN?

     Virtual Private Network ( VPN) adalah metode yang di gunakan untuk menambah keamanan dan privasi ke jaringan pribadi dan publik, seperti WiFi Hotspot dan Internet. VPN merupakan layanan koneksi yang paling sering di gunakan oleh perusahaan untuk melindungi data yang sensitif. Namun, kini kegunaan VPN pribadi semakin berkembang karena lebih banyak interaksi yang mengharuskan pengguna bertatap muka dengan Internet. 

     VPN juga diartikan sebagai  layanan koneksi yang bisa meningkatkan privasi karena alamat IP (Internet Protocol) awal pengguna di ganti dengan IP lain yang di sediakan oleh penyedia VPN.

Fungsi VPN

1. Data Dienkripsi

Saat memproses pertukaran data antara Anda dan web browser, data akan dienkripsi. Sehingga meskipun seseorang melihat apa yang komputer kirimkan, mereka hanya melihat informasi yang sudah terenkripsi, bukan data mentah saja.

2. ByPass

Kamu dapat melewati pembatasan geografi terhadap situs streaming atau video. Misalnya oleh pemerintah untuk mengakses situs yang dianggap membahayakan, dan lain sebagainya.

3. Enkripsi Informasi Perangkat

Seseorang tidak bisa dengan mudah mengidentifikasi perangkat yang digunakan, atau apa yang kamu lakukan.

4. Mengamankan Informasi Pribadi Secara Anonim

VPN adalah menyembunyikan lokasi secara realtime atau secara langsung. Jadi, tidak sembarangan orang dapat mengetahui lokasi dimana kamu berada saat melakukan akses. Biasanya lokasi yang terdeteksi adalah lokasi server VPN berada.

5. Pengamanan Data di Jaringan Publik

Manfaat VPN lainnya adalah melindungi pertukaran data yang dilakukan dari WiFi atau jaringan yang tidak dapat dipercaya. Ini akan membantu ketika menggunakan jaringan publik di kafe, bar, dan semacamnya.

Jenis-Jenis VPN

1. Personal VPN  (Jenis VPN ini juga dikenal sebagai VPN konsumen atau komersial. VPN Pribadi menghubungkan pengguna ke internet publik menggunakan koneksi terenkripsi melalui server VPN.  Tujuan utama dari VPN pribadi ini adalah untuk melindungi privasi online dan menghindari pemblokiran geografis. Karena digunakan untuk keperluan bisnis, pengaturan VPN pribadi tentu mudah dilakukan di berbagai perangkat, seperti PC, laptop, konsol game, dan perangkat seluler.)
2. Remote Access VPN (Remote Acccess VPN adalah jenis VPN yang memungkinkan pengguna untuk terhubung ke jaringan pribadi atau lokal. Jenis ini biasanya digunakan oleh karyawan untuk terhubung dengan aman ke jaringan kantor dan mengakses file dan data perusahaan. Jenis VPN ini cocok untuk pekerja jarak jauh dan karyawan dari rumah (WFH). Mereka dapat mengakses file kerja seolah-olah mereka berada di kantor.)
3. Mobile VPN (Mirip dengan VPN akses jarak jauh, VPN seluler adalah jenis yang biasa digunakan oleh karyawan untuk terhubung dari jarak jauh ke jaringan perusahaan-perusahaan mereka. Perbedaan utama adalah mobileVPN akan selalu terhubung meskipun pengguna mengubah koneksi internet atau tidak terhubung ke internet. Oleh karena itu, VPN seluler direkomendasikan untuk pengguna dengan mobilitas tinggi atau koneksi tidak stabil.)
4. Site-to-site VPN (Jenis VPN ini menggabungkan dua jaringan di lokasi yang berbeda. Misalnya, jika sebuah perusahaan memiliki 2 kantor di Eropa dan Asia, VPN site-to-site dapat menggabungkan jaringan kedua perusahaan tersebut. Banyak perusahaan global menggunakan kombinasi VPN site-to-site dan VPN akses jarak jauh. VPN site-to-site menyatukan semua jaringan pribadi perusahaan di seluruh dunia, sementara VPN akses jarak jauh memungkinkan karyawan mengakses semuanya sekaligus.)
5. Client-to-server VPN (Jenis layanan VPN berikutnya adalah VPN client-to-server, di mana kamu dapat terhubung ke klien dari mana saja, termasuk di rumah. Hal ini dapat terjadi karena layanan membuat komputer pribadi kamu terhubung ke perusahaan menggunakan kabel ekstensi.)
6. SSL VPN (Banyak karyawan mengalami kesulitan mengakses data dari komputer perusahaan untuk bekerja dari rumah. Selama masa pandemi, beberapa perusahaan mengalami masalah dengan kurangnya peralatan untuk karyawan. Hal ini memotivasi karyawan untuk menggunakan perangkat pribadi. Dalam hal ini, jenis yang digunakan untuk layanan VPN adalah SSL VPN sebagai solusi yang biasanya diimplementasikan melalui kotak perangkat keras yang sesuai.)
cr : diar

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top
WhatsApp Tanya & Beli Program?