Apa Itu Teknologi Artificial Intelligence?

Istilah Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan sudah tak asing lagi di zaman teknologi yang semakin canggih saat ini. Perkembangannya kian hari kian menarik perhatian. Kita seolah-olah dibuat takjub oleh kinerja teknologi tersebut yang mirip seperti manusia. Memang, tujuan pembuatannya adalah untuk membantu manusia, sehingga dibuat semirip mungkin dengan manusia.Kecerdasan buatan juga turut membantu dalam bidang bisnis. Manfaatnya cukup penting dan mampu memberikan kemudahan dalam menjalankan sebuah bisnis. Tertarik untuk mengetahuinya? Simak informasi selengkapnya berikut ini:

PengertianArtificial

Intelligence adalah simulasi kecerdasan manusia yang diterapkan di dalam mesin lalu diprogram supaya dapat berpikir seperti manusia. Bisa dikatakan bahwa AI merupakan sistem pada komputer yang mampu mengerjakan aktivitas yang umumnya membutuhkan kecerdasan atau tenaga manusia untuk menyelesaikannya.Sama seperti manusia, teknologi AI membutuhkan data pengalaman dan data untuk membuat kecerdasannya menjadi lebih baik. AI juga perlu belajar supaya pengetahuannya semakin bertambah. Proses belajarnya tidak selalu disuruh manusia, tapi secara mandiri berdasarkan pengalaman ketika digunakan manusia.Terdapat beberapa proses dalam AI, yaitu learning, reasoning, dan self correction. Pada proses self correction, AI telah diprogram untuk terus belajar dan memperbaiki diri dari kesalahan yang sebelumnya pernah dilakukan. Dengan begitu sistemnya akan dapat bekerja dengan lebih baik dan lebih terhindar dari kesalahan yang tidak diinginkan.Sebuah kecerdasan buatan mampu mengerjakan salah satu dari empat faktor di bawah ini:

1. Thinking humanly: sistem yang dapat berpikir seperti manusia.

2. Think rationally: sistem yang dapat berpikir secara rasional.

3. Acting humanly: sistem yang mampu berperilaku seperti manusia.

4. Act rationally: sistem yang mampu berperilaku secara rasional.

Contoh Penerapan Artificial Intelligence dapat ditemui dalam kehidupan sehari-hari karena sudah banyak diterapkan dalam berbagai aspek. Contohnya saja pada bisnis, pendidikan, industri, bahkan medis. Di bawah ini terdapat beberapa contoh penerapan AI yang mudah untuk ditemui:

1. DeepFace Facebook

Facebook termasuk ke dalam platform yang menerapkan AI berupa teknologi DeepFace yang bekerja untuk mengenali wajah manusia pada foto yang diposting pada laman Facebook. Jadi, ketika mengunggah foto, Anda tidak perlu menandai orang yang ada dalam foto secara manual. Teknologi DeepFace yang menggunakan kecerdasan buatan sudah akan melakukannya untuk mempermudah Anda.

2. Asisten Virtual

Ada juga contoh penerapan kecerdasan buatan berupa asisten virtual, seperti Siri, Alexa, dan Google assistant. Layaknya asisten manusia, asisten virtual juga dapat diajak berinteraksi, mencatat agenda yang Anda miliki, dan memberikan informasi saat waktu acara yang dijadwalkan akan tiba.Selain itu, asisten virtual juga bisa diberikan perintah untuk membuka aplikasi, memutar musik, mengirimkan pesan, dan lainnya. Semakin sering Anda menggunakan asisten virtual Anda, semakin hapal pula ia terhadap kebiasaan dan kesukaan Anda karena ia terus belajar berdasarkan pengalaman.

3. Rekomendasi pada E-Commerce

Contoh lainnya yang mungkin sering Anda temui tapi tidak disadari adalah pada e-commerce. Bagi Anda yang sering berbelanja online melalui e-commerce, Anda pasti pernah menemukan produk-produk yang direkomendasikan. Rekomendasi tersebut didapat berkat hasil proses kecerdasan buatan. Jadi ketika Anda melakukan pencarian atau pembelian produk, data tersebut diproses oleh AI untuk kemudian ditampilkan produk-produk yang sesuai untuk Anda.

Kecerdasan buatan juga terdapat pada mobil Tesla yang dapat berjalan sendiri tanpa pengemudi, serta pada kamera smartphone yang mampu menyesuaikan pengaturan kamera dengan kondisi saat itu.

Editor by : Qonita Fatimatuzzahra

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top
WhatsApp Tanya & Beli Program?