Firewall adalah sebuah sistem keamanan yang berfungsi memfilter keluar masuk data pada sebuah jaringan. Firewall akan membatasi setiap data yang tidak diijinkan masuk sehingga kemanan sistem lebih terjaga.
Firewall akan sangat berguna bila ada virus yang mencoba masuk melalui jaringan karena jika port masuk yang digunakan oleh virus diblock maka virus tidak akan berhasil masuk. Selain itu firewall juga bisa digunakan untuk membatasi software apa saja yang boleh terhubung kejaringan atau internet.
SEJARAH MUNCULNYA ISTILAH FIREWALL
Sejarah munculnya firewall tentu saja tidak lepas dari perkembangan dunia komputer modern, terutama dengan maraknya penggunaan internet, dan meningkatnya proses pertukaran data melalui internet. Teknologi firewall muncul pertama kali di sekitar akhir tahun 1980-an. Pertama kali muncul sebagai pengaman jaringan (network security) pada sebuah router di akhir tahun 1980.
Peristiwa Penting Penemuan Firewall :
- Penemuan Clifford Stoll tentang mata-mata Jerman yang telah merusak sistem-nya.
- Seorang karyawan di NASA Ames Research Center di California pada tahun 1988 mengirim sebuah memo melalui email kepada rekan-rekannya, yang berbunyi “Kami saat ini di sedang mendapat serangan VIRUS dari Internet! Dan telah menhantam Berkeley, UC San Diego, Lawrence Livermore, Stanford, dan NASA Ames.
- Bill Cheswick menciptakan sebuah “penjara” elektronik sederhana pada tahun 1992, yang berfungsi untuk mengamati para penyerang elektronik.
- Morris Worm sebuah virus, yang menyerang jaringan internet dunia. Dan ini merupakan serangan dalam skala besar yang terjadi pertama kali di dunia.
Fungsi Firewall
Firewall memiliki banyak fungsi yang harus anda ketahui karena dengan mengetahui fungsinya anda bisa memanfatkan firewall dengan baik.
- Sebagai pengawas data. Firewall akan mengontrol setiap aktivitas data dalam jaringan yang dianunginya.
- Firewall akan secara otomatis melakukan filtering data yang dianggap berbahaya dan data yang dianggap aman.
- Firewall sebagai authenticator setiap aktifitas.
- Firewall akan melakukan scanning seluruh paket data sehingga firewall mampu mendeteksi paket data dengan lebih akurat.
- Mencatat seluruh transaksi padahttp, http, udp, tcp, port 80, 88, 433, dll.
Firewall bermanfaat bagi jaringan untuk menjaga keamanan dan kerasahiaan data anda yang masuk dan data yang keluar. Hal ini dilakukan oleh firewall agar komputer yang terhubung dengan jaringan tetap aman.
- Melindungi data anda dari yang tidak diinginkan.
- Mampu mencegah aliran data yang masuk atau yang keluar jaringan.
- Melakukan proses Network Address Translation (NAT) yaitu proses modifikasi data sehingga aman masuk kedalam jaringan.
- Meningkatkan ke akuratan penyajian data seperti, data informasi keuangan, data spesifikasi produk , dan lain lain.
Cara Kerja Firewall
Sebuah komputer mempunyai banyak sekali port, bahkan sampai ribuan port yang digunakan untuk banyak kepentingan. Secara garis besar firewall akan menutup port pada jenis paket yang dilarang dan akan terbuka untuk data yang diijinkan. Firewall akan menjadi pertahanan terdepan yang untuk menjadi yang pertama mengetahui adanya paket data yang keluar masuk.
- Pertama firewall akan menyimpan data ditempan yang aman kemudian menganalisis data tersebut. Data yang terindikasi tidak aman akan ditolak dan data yang aman diijinkan untuk masuk jaringan.
- Semua alur sistem tersebut berjalan atas pengaturan yang tersimpan dalam setting filter firewall. Jika sesuai dengan rules yang ada maka akan diijinkan jika berlawanan dengan rules maka otomatis ditolak.
Editor : Kharisma
0 Komentar