Aktivitas dalam Wireless Security

wireless security

Aktivitas dalam Wireless Security

Apakah kalian tahu apa itu wireless security? Lalu, apa saja kegiatan atau aktivitas daalm wireless security? Hal ini akan kita bahas melalui artikel tersebut. Simak penjelasan berikut ini!

Banyak penyedia jasa wireless seperti hotspot komersil, ISP, warnet, maupun perkantoran sudah mulai memanfaatkan wifi pada jaringan masing-masing, tetapi sangat sedikit yang memperlihatkan keamanan komunikasi data pada jaringan wireless tersebut. Lalu, apa sih yang di maksud dengan wireless security?

Wireless security atau wireless keamanan adalah pencegahan akses yang tidak sah atau kerusakan pada komputer yang menggunakan wireless jaringan. Jenis yang paling umum dari keamanan nirkabel yaitu Wired Equivalent Privacy (WEP) dan WiFi Protected Access (WPA). WEP adalah standar keamanan yang terkenal lemah. Sedangkan, WPA adalah alternatif yang cepat untuk meningkatkan keamanan di WEP. Kemudian, apa saja kegiatan atau aktivitas dalam wireless security?

Kegiatan/Aktivitas dalam Wireless Security sebagai berikut :

  • Menyembunyikan SSID dan Mengubah Default SSID (Services Set Identity)

Banyak administrator menyembunyikan SSID jaringan wireless mereka dengan maskud agar hanya yang mengetahui SSID yang dapat terhubung ke jaringan mereka.

  • Keamanan dengan kunci WEP (Wired Equivalent Privacy)

WEP merupakan standart keamanan & enkripsi pertama yang di gunakan pada wireless. Berfungsi mengenkripsi data, sehingga hanya penerima di harapkan dapat membaca data tersebut.

  • Keamanan dengan kunci WPA (WiFi Protected Access)

Menyikapi kelemahan yang di miliki oleh WEP, telah di kembangkan sebuah teknik pengamanan baru yang di sebut WPA (WiFI Protected Access).

  • MAC Filtering

Ini artinya kita dapat membuat “white list” dari komputer-komputer yang boleh mengakses wireless network kita, berdaasrkan dari MAC atau alamat fisik yang ada di network card masing-masing PC.

  • Captive Portal

Captive portal sebenarnya merupakan mesin router atau gateway yang memproteksi atau tidak mengizinkan adanya trafik hingga user melakukan registrasi / otentikasi.

  • Wireless DMZ

Untuk memproteksi internal network kabel dari ancaman yang datang dari wireless network, perlu kiranya di buat wireless DMZ atau perimeter network yang mengisolasi dari LAN.

Editor : Erna Febriani

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top
WhatsApp Tanya & Beli Program?